Dampak Kurang Gizi

Dampak Kurang Gizi 




1. Kurus, pendek, kegemukan
Malnutrisi gizi dapat membuat tubuh menjadi kurus dan pendek. Sedangkan kelebihan gizi membuat tubuh gemuk atau obesitas.

Menurut Damayanti, kondisi anak Indonesia berdasarkan Riset Kesehatan Dasar 2013 sebanyak 19 persen anak memiliki tubuh pendek, 13 persen kurang berat badan, 6 persen gizi kurang, dan 11 persen obesitas.

2. Kematian
Kondisi gizi buruk ini dapat meningkatkan angka kematian pada anak. Damayanti menjelaskan anak yang memiliki tubuh pendek memiliki risiko meninggal empat kali lebih besar dibanding anak normal.

3. Kecerdasan berkurang
Anak yang mengalami gizi buruk saat bayi rata-rata memiliki kecerdasan atau IQ yang rendah. Sebanyak 65 persen anak memiliki IQ di bawah 90.

Menurut Damayanti, ini terjadi karena pembentukan jaringan otak tidak sempurna.

"Jaringan otaknya sedikit karena kurang nutrisi. Kalau jaringan sedikit dan sempit, otomatis berpikirnya lebih lama," ujarnya.

Damayanti menyebut bahkan 10 persen anak yang mengalami gizi buruk menderita kesehatan mental dan masuk sekolah luar biasa.

Kecerdasan ini, menurut Damayanti, tidak bisa disembuhkan atau diperbaiki dikemudian hari.

"Jadi nutrisi ketika bayi itu penting sekali," ucap Damayanti.

3. Sulit bekerja
Gizi buruk membuat anak mengalami hambatan bekerja, penurunan fungsi kognitif dan kekebalan serta sulit membakar lemak.

Ketika dewasa, ini bakal memicu munculnya beberapa penyakit seperti obesitas, diabetes, hipertensi, penyakit jantung, dan osteoporosis.

0 Response to "Dampak Kurang Gizi "

Post a Comment